Apa yang dapat ku lakukan?
Duduk.
Memandang papan keruh.
Melihat gadis kecilku, lalu diam.
Memandang kertas.
Kosong, putih.
Merasakan hampa nyata yang terasa begitu..
Tawar.
Meski ada perih yang menyusup,
minta dinikmati juga.
Tuhan,
Jika saja kau ijinkan aku tuk serta menghitung sisa detik yang ku punya.